Informasi Lowongan Kerja Terbaru: 5 Bentuk Jasa Outsourcing

5 Bentuk Jasa Outsourcing

Ada 5 bentuk jasa outsourcing yaitu : PEO, BPO, ITO, KPO, OEM. Namun sebelum dijelaskan lebih lanjut, mari bersama-sama kita pahami apa itu arti dari Outsourcing dan bagaimana penerapannya di Indonesia (saat ini outsourcing bisa juga disebut dengan Human Resources Services)

Outsourcing di Indonesia sebenarnya sudah dilakukan sejak tahun 1980-an, model kerja ini disahkan keberlakuannya melalui keputusan Menteri Perdagangan RI No. 264/KP/1989 Tentang Pekerjaan Sub-kontrak Perusahaan Pengelola di Kawasan Berikat. Industri awal yang bersentuhan dengan outsource adalah industri perminyakan

Era globalisasi – perusahaan fokus pada bisnis inti (core business), sedangkan pekerjaan penunjang diserahkan kepada pihak lain atau otomatisasi. Hal ini telah diatur dalam UU 13/2003, juga selanjutnya dalam Kepmenaker No. 19 tahun 2012 dan SE Menakertrans no. 04/MEN/VIII/2013.

Definisi Outsourcing :

Pemindahan tanggung jawab manajemen kepada pihak ketiga secara berkesinambungan dalam menyediakan layanan yang diatur dengan perjanjian (Shreeveport Management Consultant)
Aktivitsa dimana supplier menyediakan barang dan atau layanan kepada buyer berdasarkan perjanjian (Elfing & Baren, 1994; Domberger, 1998)
Tindakan memindahkan aktivitas rutin internal kepada pihak lain yang diatur dalam kontrak (Maurice E. Greaver II, 1999)
Kontrak dengan pihak lain (di luar perusahaan) terhadap fungsi, tugas atau layanan organisasi untuk mengurangi beban proses, memperoleh keahlian teknis dan penghematan biaya (Eugene Garaventa, Thoman Tellefson, 2001)
Pendelegasian operasi atau pekerjaan yang bukan inti (non-core) yang semula dilakukan internal kepada pihak eksternal yang memiliki spesialisasi operasi tersebut (Sharing Vision, 2006)
Pengalihan sebagian atau seluruh pekerjaan dan atau wewenang kepada pihak lain guna mendukung strategi pemakaian jasa outsourcing baik pribadi, perusahaan divisi atau pun sebuah unit dalam perusahaan (Komang Priamda, 2008)
Bentuk nyata dari prinsip fleksibilitas pasar kerja dan dapat ditemukan dihampir seluruh bagian dalam rangkaian proses produksi (Rekson Silaban, 2009)
Upaya strategis pengusaha untuk mengembangkan bisnisnya dan sumber daya yang dimilikinya baik, tangible atau intangible asset nya hingga mencapai batas maksimal kemampuannya (Erlangga Negara , 2010)
Bagian dari area manajemen strategik perusahaan didalam mengoperasikan bisnisnya (Agus Riyanto, 2013)

5 Bentuk Jasa Outsourcing

Personnel Employment Outsourcing (PEO). “Tipe pekerjaannya bisa PKWT (perjanjian kerja waktu tertentu) atau temporer. Bisa juga permanen atau PKWTT (perjanjian kerja waktu tidak tertentu).
Business Process Outsourcing (BPO). BPO menyediakan sebuah layanan untuk melakukan sebagian business process dari perusahaan tanpa harus menjadi bagian dari perusahaan itu sendiri.
Information Technology Outsourcing (ITO), yakni penyedia jasa melayani fungsi-fungsi IT yang di subkontrakan.
Knowledge Process Outsourcing (KPO). “Apa itu? Itu semacam Business Process Outsourcing, tapi lebih ke pengetahuan-pengetahuan yang di-outsource, skill-skill analisa, skill-skill pengetahuan, ilmu-ilmu pengetahuan,”
Original Equipment Manufacturers (OEM), diartikan sebagai perusahaan yang membuat komponen yang dijual kepada perusahaan pembeli, kemudian perusahaan pembeli membuat suatu produk lain yang menggunakan komponen tersebut dan produk yang menggunakan komponen tersebut dijual dengan menggunakan merk perusahaan pembeli.

Demikian semoga bermanfaat, dari berbagai sumber :

*penulis buku : Outsourcing Versus Serikat Pekerja? An Introduction to Outsourcing => menurut saya, salah satu buku yang mampu membuka wawasan bahwa jasa outsourcing itu "sehat" jika dilakukan dengan proses yang benar.

---

Salam, Hasan